Berikut kisah mengenai asal mula Singapura. Dahulu ada seorang raja berjulukan Nila Utama. Raja Nila Utama mempunyai kegemaran berburu binatang. Ia juga sangat menyukai tempat dengan pemandangan alam indah. Raja Nila Utama mendengar keindahan alam di pulau Tanjung Bentam. Raja kemudian memutuskan untuk berburu di pulau Tanjung Bentam.
Panglima kerajaan bercerita kepada raja, bahwa ada seekor rusa sangat besar di pulau Tanjung Bentam. “Sampai ketika ini belum ada yg berhasil menangkap rusa besar itu, Raja.” kata panglima kerajaan.
“Baiklah, besok kita berangkat berburu rusa di pulau Tanjung Bentam. Siapkan perbekalan dan para pengawal.” kata Raja.
Keesokan harinya, Raja Nila Utama pergi ke pulau Tanjung Bentam menaiki kapal besar. Setibanya di pulau, Raja segera pergi menuju hutan untuk berburu. Saat di hutan, rombongan raja melihat seekor rusa sangat besar berlari. Raja Nila Utama bedan rombongan segera mengejar rusa tersebut. Namun sayg, rusa belari sangat cepat, kemudian menghilang ke dalam hutan.
Raja kemudian memutuskan untuk beristirahat sejenak di atas bukit. Dari atas bukit tersebut, Raja Nila Utama melihat ada sebuah pulau sangat indah di seberang pulau Tanjung Bentam. Raja kemudian memutuskan untuk berlayar ke pulau tersebut.
Setibanya di pulau indah, Raja berjalan-jalan mengitari pulau. Hingga mata Raja tertuju pada seekor binatang gagah. Raja Nila Utama belum pernah dilihatnya.
“Binatang apakah itu?” tanya raja pada para pengawalnya.
“Itu yakni singa, Yang Mulia. Ia memang terlihat cantik, namun ia yakni binatang buas. Raja harus berhati-hati jangan hingga mendekatinya.” jawab Panglima kerajaan.
Raja Nila Utama merasa bahagia dengan keindahan pulau tersebut. Ia memutuskan untuk tinggal di pulau tersebut. “Aku ingin tinggal di pulau indah ini. Kalian bangunlah sebuah kota di pulau ini untuk kita tinggali. Karena ada binatang singa, Aku akan menamakan kota ini dengan nama Singa Pura.” kata raja. Demikianlah Singapura mengenai asal mula Singapura. Pura berarti kota. Kaprikornus Singapura mempunyai arti kota singa.
Referensi:
Jika anda menyukai dongeng anak ini, silahkan bagikan melalui e-mail, media umum atau melalui situs web lainnya. Jangan lupa untuk menyertakan link balik ke caritasato.blogspot.com. Silahkan baca juga dongeng anak lainnya:Referensi:
- Damayanti, Astri, 2014, Dongeng Klasik 5 Benua, Jakarta: Penerbit Bestari Buana Murni.
- Asal Mula Kelompen, dongeng anak Belanda
- Putri Tidur, dongeng anak Prancis
- Rusa Bermata Biru, dongeng anak Amerika
- Putri Duyung Sirena, dongeng anak Guam
- Menimbang Gajah, dongeng anak Tiongkok
- Asal Mula Rodeo, dongeng anak Amerika
- Raja Bertanduk, dongeng anak Filipina
- Pemburu dan Burung Snipe, dongeng anak Norwegia
- Air Mata Putri Tislet, dongeng anak Maroko
- Pemburu dan Gorila, dongeng anak Kongo
- Kisah Momotaro, dongeng anak Jepang
- Asal Mula Danau Narran, dongeng anak Australia
- Kisah Alibaba, dongeng anak Iran
- Asal Mula Pohon Kelapa, dongeng anak Chamorro
- Pohon Kacang Ajaib, dongeng anak Inggris
- Murid-Murid Guru Gampar, dongeng anak Malaysia
- Khek Dan Keledai, dongeng anak Kamboja
- Ikan Untuk Raja, dongeng anak Irak
- Asal Mula Singapura, dongeng anak Singapura
- Penyebab Air Laut Asin, dongeng anak Korea
- Guru Goso, dongeng anak Tanzania
- Beruang Menari, dongeng anak Jerman
- Urashima Taro, dongeng anak Jepang
- Matahari dan Angin, dongeng anak Amerika
- Berebut Kue, dongeng anak Nigeria
- Tigran dan Ikan Kecil, dongeng anak Armenia
- Si Kepala Tebal, dongeng anak Kanada
- Pelikan Desa Kabrau, dongeng anak Afrika Tengah